Jumat, 23 November 2012

Sony "digoyang"



“Hello, SONY.
We are Anonymous.

It has come to the attention of the Anonymous activist community that you have chosen to stand by the Stop Online Piracy Act. This act will halt online businesses and restrict access to many sites for many users. Supporting SOPA is like trying to throw an entire company from off a bridge. Your support to the act is a signed death warrant to SONY Company and Associates. Therefore, yet again, we have decided to destroy your network. We will dismantle your phantom from the internet. Prepare to be extinguished. Justice will be swift, and it will be for the people, whether some like it or not. Sony, you have been warned.

To those doubting our powers. We’ve infiltrated the servers of Bank of America, The United States Department of Defense, The United Nations, and Lockheed Martin. In one day.

For their approval to SOPA, we have also declared that our fury be brought upon the following persons. Justin Bieber. Lady Gaga. Kim Kardashian. and Taylor Swift.

Operation Blackout, engaged.
Operation Mayhem, engaged.
Operation LulzXmas, engaged.

We are Anonymous.
We are Legion.
We do not forgive.
We do not forget.
Supporters of SOPA, you should’ve expected us.” 

Lihat pesan dari Anonymous kepada pihak Sony diatas! Anonymous harus diakui merupakan fenomena dunia IT paling unik yang terjadi sepanjang tahun 2011 ini. Kelompok ini berhasil menghancurkan “ideologi”. Perang idealisme ini sendiri memang sudah memakan banyak korban. Sudah banyak korban dari berbagai perusahaan di mancanegara yang menyerah akan aksi-aksinya. Ratusan ribu akun user di dunia maya berhasil dicuri dengan beberapa layanan yang berhasil dimatikan. Diantara semuanya, Sony-lah yang nampaknya paling menderita akan ulahnya. Fitur utama bisnis mereka – Playstation Network hancur berantakan, ribuan ID tercuri, dan PSN harus dibangun dari awal. Setelah kembali berfungsi normal, Sony tampaknya tak punya waktu untuk kembali tenang. Anonymous kembali menebarkan ancaman untuk menghancurkan Sony kembali.

Anonymous menyatakan bahwa diri mereka sekarang berada di pihak berlawanan dengan siapapun yang berusaha mendukung rancangan kebijakan terbaru Amerika Serikat – SOPA. SOPA atau Stop Online Piracy Act akan memungkinkan pemerintah AS untuk menutup dan menghapus semua situs yang danggap melanggar kebijakan merek dagang dan copyright. Anonymous melihat SOPA sebagai ancaman terbesar bagi dunia maya dan berusaha untuk menghentikannya. Caranya? Dengan menghancurkan siapa saja yang secara terang-terangan mendukung kebijakan ini, dimana Sony termasuk salah satu di antaranya. Bahkan para seleb dunia yang mendukung kebijakan tersebut seo;ah menjadi incaran mereka selanjutnya. Who are them? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar